Setelah Tercyduk dan Jadi Tersangka, Koordinator Tur Jihad Mulai Ngeles. Begini Katanya - Hallo sahabat IFKNews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Setelah Tercyduk dan Jadi Tersangka, Koordinator Tur Jihad Mulai Ngeles. Begini Katanya, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel IFKNews Sekilas Politik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Setelah Tercyduk dan Jadi Tersangka, Koordinator Tur Jihad Mulai Ngeles. Begini Katanya
link : Setelah Tercyduk dan Jadi Tersangka, Koordinator Tur Jihad Mulai Ngeles. Begini Katanya

Setelah Tercyduk dan Jadi Tersangka, Koordinator Tur Jihad Mulai Ngeles. Begini Katanya

Beritaterheboh.com - Ajakan tur jihad ke Jakarta sempat ramai di Surabaya. Pasalnya, tur tersebut digadang akan bergabung dengan aksi people power pada 22 Mei di Jakarta. Namun, Koordinator Tur Muhammad Roni menampik hal ini.

Dia menyebut tur yang diselenggarakannya ini hanya untuk refreshing dan jalan-jalan saja. Hal tersebut merupakan keinginan emak-emak untuk ke Jakarta.

"Mengenai tur jihad Jakarta, itu sebenarnya konotasinya bukan sekejam kata-kata itu, sebetulnya kita dengan emak-emak ingin jalan-jalan atau refreshing ke Jakarta gitu aja," kata Roni usai meminta maaf dan menulis surat pernyataan di Mapolda Jatim Jalan Ahmad Yani Surabaya, Minggu (19/5/2019).

Baca juga: Ramai Pesan Berantai Ajakan Tur Jihad ke Jakarta Tanggal 22 Mei

Roni menegaskan tur jihad ini tak akan mengikuti demontrasi atau aksi people power, namun murni hanya ingin Refreshing. Saat ditanya alasannya menggunakan kata jihad, Roni mengaku kata jihad tak selalu bermakna perang.

"Kalau kata-kata jihad, jihad kan kalau di dalam Islam bukan diartikan perang, kita mencari nafkah saja jihad, untuk menafkahi anak istri kita, jadi kata jihad itu bikan dikatakan kita udah berani mati, ndak," lanjutnya.

Kendati demikian, sebelumnya dalam wawancara dengan CNNIndonesia.com, Roni sempat mengatakan jihad yang dilakukannya ini merupakan jihad dalam membela bangsa. Dia menilai aksi menuntut keadilan atas penyelenggaraan pemilu juga termasuk jihad, terlebih dalam menyelamatkan negara dari kebobrokan.


"Kita jihad menyelamatkan negara kita dari kebobrokan ini," ucap Roni pada Jumat (17/5/2019).

Namun, saat di Polda, Roni menampik hal ini dan mengatakan ada miskomunikasi. Sementara itu, Koordinator Tur lainnya Feni Lestari mengatakan emak-emak yang ikut rencananya hendak berbelanja.

"Setelah itu kan ada yang sambil cari nafkah mau kulakan ke Tanah Abang, terus ibadah ke Istiqlal, seperti itu, semula go Jakarta, saya sendiri menyerahkan ke emak-emak siapa yang mau ikut. Pilihan kata jihad dari temen-temen sendiri, dan kami gak ambil pusing," pungkasnya.

Berikut pesan yang menyebar di pesan whatsapp :

TOUR JIHAD JAKARTA

PAKET PUAS 5 HARI PLUS PENGINAPAN TANPA MAKAN

1) Bis besar isi 50 orang @ 450rb
2) Bis mini isi 30 orang @ 400rb
3) Elf isi 12 orang @ 600rb
4) Mobil ertiga/xenia/avansa isi 6 orang @ 600rb

Berangkat dr Sbya tgl 19 Mei 2019 jam 06.00
Pulang ke Sbya tgl 23 Mei 2019 subuh

Pembayaran terakhir tgl 17 Mei 2019

PIC : Tjetjep M.Yasin 0813 3330 9210
M.Roni 0813 2955 3527

detik.com

from Berita Heboh http://bit.ly/2JR2L5p
via IFTTT

loading...

Demikianlah Artikel Setelah Tercyduk dan Jadi Tersangka, Koordinator Tur Jihad Mulai Ngeles. Begini Katanya

Sekianlah artikel Setelah Tercyduk dan Jadi Tersangka, Koordinator Tur Jihad Mulai Ngeles. Begini Katanya kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Setelah Tercyduk dan Jadi Tersangka, Koordinator Tur Jihad Mulai Ngeles. Begini Katanya dengan alamat link https://ifknews.blogspot.com/2019/05/setelah-tercyduk-dan-jadi-tersangka.html