Judul : Top 3: 7 Negara Penimbun Emas Terbanyak di Dunia
link : Top 3: 7 Negara Penimbun Emas Terbanyak di Dunia
Top 3: 7 Negara Penimbun Emas Terbanyak di Dunia
Pemerintah akan kembali membuka proses perekrutan Calon Pegawai Negeri Sipil (CPNS) dan Pegawai Pemerintah dengan Perjanjian Kerja (PPPK) Tahap II dengan total formasi sebanyak 254.173 pada tahun ini.
Khusus untuk penerimaan CPNS 2019, total pelamar yang akan mendaftar nanti diperkirakan mencapai hingga 5 juta orang.
Kepala Biro Humas Badan Kepegawaian Negara (BKN) Mohammad Ridwan menyampaikan, jumlah formasi sebanyak 254.173 merupakan batas maksimal calon Pegawai Negeri Sipil (PNS) yang bisa direkrut pada tahun ini.
3. Harga Emas Terjungkal dari Level Tertinggi 14 Bulan, Gara-Gara Apa?
Harga emas turun lebih dari 1 persen pada hari Senin (Selasa pagi WIB), tergelincir dari level tertinggi 14 bulan, setelah keputusan Presiden Amerika Serikat (AS) Donald Trump membatalkan penerapan tarif perdagangan di Meksiko mendorong sentimen risiko dan mengangkat dolar AS dari posisi terendah baru-baru ini.
Dilansir dari Reuters, Selasa (11/6/2019), harga emas di pasar spot turun 1,1 persen menjadi USD 1.326,13 per ounce. Harga emas telah menembus USD 1.348,08 per ounce di sesi sebelumnya, tertinggi sejak April tahun lalu.
Harga emas berjangka AS terkikis 1,2 persen menjadi USD 1.329,3 per ounce.
"Ekuitas global menguat di seluruh papan dan kami melihat likuidasi pada permintaan safe haven," kata Phillip Streible, Ahli Strategi Komoditas di RJO Futures. "Emas berjangka turun dan indeks dolar menguat dan harga emas dibebani dengan tarif Meksiko."
http://bit.ly/2XDtGpe
June 12, 2019 at 07:44AM from Berita Terkini, Kabar Terbaru Hari Ini Indonesia dan Dunia - Liputan6.com http://bit.ly/2XDtGpe
via IFTTT
Demikianlah Artikel Top 3: 7 Negara Penimbun Emas Terbanyak di Dunia
Anda sekarang membaca artikel Top 3: 7 Negara Penimbun Emas Terbanyak di Dunia dengan alamat link https://ifknews.blogspot.com/2019/06/top-3-7-negara-penimbun-emas-terbanyak.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar