TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir

16.24
TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir - Hallo sahabat IFKNews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel IFKNews Sekilas Politik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir
link : TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir

Baca juga


TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir


Beritaterheboh.com - Pakar hidrodinamika Institut Teknologi Bandung (ITB), Muslim Muin, menjelaskan konsep naturalisasi yang dapat menyelamatkan Jakarta dari banjir. Muslim yang juga merupakan anggota Tim Gubernur untuk Percepatan Pembangunan (TGUPP) Anies Baswedan ini menjelaskan 'tangkap hujan' yang merupakan bagian konsep naturalisasi.

"Jadi naturalisasi itu konsepnya kembali lagi ke natural. Natural itu apa? Air (hujan) itu turun ke hutan, terus diserap di hutan, sisanya baru dibuang ke sungai. Sekarang hutannya sudah tidak ada. Jadi kita yang menangkap dari rumah-rumah (warga)," kata Muslim ketika dikonfirmasi detikcom, Sabtu (4/1/2020).

Menurutnya, air hujan dapat ditampung di taman rumah setiap warga. Dia mengatakan warga dapat memodifikasi tinggi permukaan taman menjadi lebih rendah dari tinggi rumah. Sehingga, air hujan dapat tertampung di taman rumah.

"Kalau di rumah saya, satu jam (air hujan yang tertampung di taman) juga sudah kering. Jadi hujan itu paling berapa besarnya 300 mili per hari, jadi cuma 30 cm turunkan (tinggi) taman kita diturunkan 30 cm jadi itu konsepnya," ujar Muslim.

"(Air hujan) bisa diresapkan di tanah itu bagus sekali," lanjutnya.

Cepat tidaknya air meresap tergantung banyak air dan luasan tanah. Jika tak mempunyai taman, warga dapat membuat biopori di halaman rumah.

"Kalau tidak meresap di taman nggak apa-apa. Yang nggak boleh terendam kan rumah kita," tururnya.

Dengan konsep ini, diharapkan air hujan dapat habis dengan sendirinya di lingkungan sendiri. Sehingga, debit sungai tidak terbebani limpahan air dari rumah warga.

Menurutnya, solusi satu-satunya terhadap permasalahan banjir di Jakarta ialah naturalisasi. Menurutnya, konsep naturalisasi ini harus dilakukan dari hulu hingga hilir. Dia juga mengatakan cara mengurangi debit air bisa dimulai dari Bogor.

"Saya sudah sampaikan ke Pak Anies (Gubernur DKI). Naturalisasi itu satu satunya jalan supaya Jakarta bebas banjir," ujar Muslim Muin di Sasana Krida Karang Taruna Bidara Cina, Jalan Baiduri Bulan, Bidara Cina, Jakarta Timur, pagi tadi.

"Kurangi debit banjir itu. Gimana caranya? Tangkap hujannya. Tak hanya di sini (Jakarta), di sana tuh di Puncak di Bogor. Siapa yang bisa perintahkan tangkap hujan itu? Jangan tanya saya, sudah jelaskan siapa," lanjutnya.(detik.com)

from Berita Heboh https://ift.tt/2MYfvYz
via IFTTT


loading...

Demikianlah Artikel TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir

Sekianlah artikel TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel TGUPP Anies Jelaskan soal 'Tangkap Hujan' Agar Jakarta Bebas Banjir dengan alamat link https://ifknews.blogspot.com/2020/01/tgupp-anies-jelaskan-soal-tangkap-hujan.html

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

Tidak ada komentar:

Posting Komentar