Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia

13.25
Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia - Hallo sahabat IFKNews, Pada Artikel yang anda baca kali ini dengan judul Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia, kami telah mempersiapkan artikel ini dengan baik untuk anda baca dan ambil informasi didalamnya. mudah-mudahan isi postingan Artikel IFKNews Sekilas Politik, yang kami tulis ini dapat anda pahami. baiklah, selamat membaca.

Judul : Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia
link : Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia

Baca juga


Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia


Beritaterheboh.com - Komunitas intelijen AS memastikan bahwa virus corona baru (Covid-19) yang telah mewabah ke seluruh dunia memang berasal dari China. Akan tetapi, virus itu tidak dibuat ataupun direkayasa manusia.

“Seluruh komunitas intelijen telah secara konsisten memberikan dukungan kritis kepada para pembuat kebijakan AS dan mereka yang menanggapi virus Covid-19, yang berasal dari China,” ungkap Kantor Direktur Intelijen Nasional AS (ODNI) dalam sebuah pernyataan dikutip AFP, Kamis (30/4/2020).

“Komunitas Intelijen juga sependapat dengan konsensus ilmiah luas bahwa virus Covid-19 bukan buatan manusia atau dimodifikasi secara genetik,” kata pernyataan lembaga itu lagi.

Pernyataan ODNI tersebut muncul setelah Presiden AS Donald Trump menyataakan pada Senin (27/4/2020) lalu bahwa dia sedang berusaha mencari ganti rugi kepada China atas pandemi Covid-19. Trump menilai negeri tirai bambu telah gagal mencegah meluasnya wabah tersebut.

Berbagai laporan media pun mengatakan, Trump telah menugaskan mata-mata AS untuk mencari tahu lebih lanjut tentang asal-usul virus itu, yang pada awalnya diduga berasal dari pasar di Kota Wuhan, China. Pasar itu menjual hewan-hewan liar dan eksotis seperti kelelawar, trenggiling, dan lainnya. Namun, muncul pula dugaan bahwa virus itu berasal dari laboratorium virologi di kota yang sama.

Trump mengatakan, ada banyak kemungkinan yang bisa terjadi untuk meminta pertanggungjawaban China. “Kami tidak senang dengan China. Kami tidak senang dengan seluruh situasi itu, karena kami percaya itu bisa dihentikan di sumbernya (di Wuhan),” kata Trump.


Sementara, Direktorat Intelijen AS menyatakan, mereka selalu meningkatkan sumber daya untuk studi dan analisis selama krisis keamanan nasional. “Komunitas intelijen akan terus memeriksa dengan teliti informasi yang muncul. Intelijen juga akan menentukan apakah wabah itu dimulai melalui kontak dengan hewan yang terinfeksi atau apakah itu adalah hasil dari kecelakaan di Laboratorium di Wuhan,” katanya.

Asumsi bahwa virus corona adalah buatan manusia telah beredar sejak epidemi meletus di China pada Desember dan Januari lalu. Dalam sebuah survei yang dirilis 8 April, Pusat Penelitian Pew mengatakan 29 persen orang Amerika percaya virus itu diciptakan di laboratorium, baik secara sengaja (23 persen) atau secara tidak sengaja (6 persen).

Akan tetapi, tidak ada bukti sejauh ini yang dapat mendukung teori tersebut. Para ilmuwan juga mengatakan, tidak ada indikasi dalam susunan genetik virus yang dimanipulasi di laboratorium.(Inews.id/artikelasli)



from Berita Heboh https://ift.tt/3aVHJwo
via IFTTT


loading...

Demikianlah Artikel Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia

Sekianlah artikel Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.

Anda sekarang membaca artikel Tepis Kecurigaan Donald Trump, Intelijen AS: Virus Corona Bukan Rekayasa Manusia dengan alamat link https://ifknews.blogspot.com/2020/05/tepis-kecurigaan-donald-trump-intelijen.html

Artikel Terkait

Next Article
« Prev Post
Previous Article
Next Post »

Tidak ada komentar:

Posting Komentar