Judul : Kisah Puspita, Ingin Balas Budi pada Suami Usai Dikuliahkan S2 dengan Jualan Cobek
link : Kisah Puspita, Ingin Balas Budi pada Suami Usai Dikuliahkan S2 dengan Jualan Cobek
Kisah Puspita, Ingin Balas Budi pada Suami Usai Dikuliahkan S2 dengan Jualan Cobek
Beritaterheboh.com - Seorang suami rela bekerja keras untuk mendukung pendidikan tinggi istrinya, hal ini tentu sangat menyentuh ya, Bunda. Seperti kisat Puspita Iryanti (26) yang berhasil meraih gelar S2, yang biayanya dibantu suami, Muhlis (29) dengan berjualan batu cobek.
Bagi Puspita, suaminya punya andil besar dalam keberhasilannya menyelesaikan pendidikan S2. Atas kerja keras sang suami jugalah, wanita asal Barru, Sulawesi Selatan ini bisa wisuda di kampus pascasarjana UNM Makassar, Jalan AP Pettarani, Kamis (19/12/2012). Ia juga meraih IPK yang hampir sempurna, yakni 3,94.
"Kami menikah pada 2016. Dia tahu saya suka bahasa Inggris, makanya pada 2017 dia doronglah saya untuk lanjutkan pendidikan (S2)," kata Puspita dikutip dari detikcom.
Puspita akui awalnya ia sempat ragu untuk melanjutkan pendidikan, lantaran kondisi keuangan keluarga belum stabil. Apalagi saat itu mereka baru menikah.
"Padahal dulu itu baru-baru sudah menikah, keuangan belum stabil, tapi dia bilang 'ndak papa, mumpung masih fresh graduate'," ujar Puspita.
Ketika Puspita kuliah, Muhlis tidak pernah mengeluh. Suaminya itu malah membantu finansial, dan bersedia mengantar kuliah, padahal saat itu Muhlis juga sibuk bekerja. Namun pada 2018, Muhlis berhenti bekerja dan mulai berjualan batu cobek. Muhlis ikut membantu menjual batu cobek buatan orang tua Puspita yang diproduksi di Barru.
"Memang dia orangnya tidak suka terikat. Maunya yang free saja. Jadi dalam inisiatifnya dia bilang, 'Bagaimana kalau batu cobek dijual juga di Makassar, dari Makassar bisa dijual juga ke luar daerah, tidak cuma di Barru.' Makanya kemarin batu cobeknya sempat dikirim sampai ke Papua," ujar dia.
Puspita merasa sangat terharu dengan pengorbanan suaminya yang rela bekerja keras agar sang istri maju. Di samping itu, semasa kuliah rupanya Puspita sempat keguguran, namun sang suami tetap mendorong dan memberi semangat agar menyelesaikan kuliah yang sudah dijalani.
"Kemarin saat kuliah, akhir tahun lalu saya sempat keguguran, saya sempat tidak masuk kuliah selama 2 bulan. Saat saya sembuh, dia tetap dorong saya selesaikan kuliah meski bayar uang kuliah bertambah karena saya harus selesai dalam masa 3 tahun," tuturnya.
Itu sebabnya, Puspita ingin balas budi pada sang suami. Ia ingin kerja keras suaminya dan juga gelar magister yang ia raih tidak sia-sia.
"Kalau menurut saya, sekarang waktunya balas budi, terutama ke suami. Kalau dulu bantu saya kuliah, sekarang giliran saya lagi (bantu dia), dengan cari pekerjaan lebih baik," ujar Puspita.
Meski Muhlis tak pernah menuntut apa-apa pada Puspita. Tapi Puspita ingin membantu untuk meringankan beban suaminya.
"Sekarang istilahnya pengin meringankan beban dia. Meskipun sebenarnya dia orangnya pemalu, tidak pernah menuntut saya harus ini dan itu," katanya.
haibunda.com
from Berita Heboh https://ift.tt/391yN8X
via IFTTT
loading...
Demikianlah Artikel Kisah Puspita, Ingin Balas Budi pada Suami Usai Dikuliahkan S2 dengan Jualan Cobek
Sekianlah artikel Kisah Puspita, Ingin Balas Budi pada Suami Usai Dikuliahkan S2 dengan Jualan Cobek kali ini, mudah-mudahan bisa memberi manfaat untuk anda semua. baiklah, sampai jumpa di postingan artikel lainnya.
Anda sekarang membaca artikel Kisah Puspita, Ingin Balas Budi pada Suami Usai Dikuliahkan S2 dengan Jualan Cobek dengan alamat link https://ifknews.blogspot.com/2019/12/kisah-puspita-ingin-balas-budi-pada.html
Tidak ada komentar:
Posting Komentar